Deretan mobil impor mewah

JAKARTA (DP) � Deretan mobil impor mewah dapat Anda jumpai dan beli di Import Car Exhibition di Epicentrum Walk, Jakarta Selatan. Pameran mobil ini berlangsung sejak 24-27 Januari 2013.
Anda bisa menjumpai mobil-mobil eksotis dari McLaren, Ferrari, Aston Martin, MINI, Peugeot. Atau Anda bisa meminang Toyota, Lexus atau mobil-mobil tangguh dari Jeep. Anda pun bisa mencicipi alias test drive sejumlah mobil yang dipamerkan.
Eksebisi ini diikuti oleh berbagai Importir Umum seperti Ivan�s Motor, Top Cars. Namun, beberapa dealer resmi seperti Auto200, Subaru, Peugeot, tak mau tertinggal.
�Eksebisi ini menjadi salah satu kegiatan dari berbagai eksebisi yang akan kami lakukan sepanjang 2013,� kata Rully Adam Mangapu, Operation Manager RajaMobil, penyelenggara pameran.
Untuk menjaring banyak pembeli, PT Oto Multiartha sebagai sponsor utama eksebisi ini menawarkan program khusus bagi para pembeli mobil secara kredit. Waahh, ayo datang

Read More

Cicipi Beragam Motor & Mobil Baru di Mangga 2 Square

JAKARTA (DP) � Mangga Dua Square Jakarta menggelar acara bertajuk Jakarta Drive & Ride (Jder) mulai 14-28 November 2012. Sepanjang acara tersebut para pengunjung mall diberi fasilitas test ride dan test drive produk-produk otomotif terbaru.

Rute test ride dan test ride berada di sepanjang area parkir outdoor Mangga Dua Square yang dibuka mulai pukul 10.00 � 17.00 WIB.
�Rute test drive & ride di sekitar mall saja karena kami memikirkan faktor keselamatan,� ujar Shindiwaty, GM Promosi Mangga Dua Square.
Anda tidak hanya bisa menjajal sepeda motor dan mobil secara langsung, panitia menyediakan fasilitas service gratis untuk sepeda motor Yamaha dan Suzuki berupa ganti oli gratis. Toyota Home Care hadir dalam acara ini, pla.
Event perdana ini akan menjadi agenda tahunan. Honda, Toyota, Mitshubishi, Daihatsu, Suzuki, Ford, Nissan, Kia, Hyundai, Isuzu, Mazda ambil bagian pada tahun ini. Di sektor sepeda motor, Anda dapat mencicipi Harley-Davidson, BMW, Husqvarna, SYM, Aprilia, Minerva, Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki, serta diramaikan komunitas Harley-Davidson.
Pameran akan dibuka mulai pukul 10.00-21.00 WIB, di hall A,B, dan C Mangga Dua Square. Panitia menyelenggarakan sesi test drive mobil bekas oleh Raja Bursa Mobil (RBM) Mangga Dua Square. 

Read More

Aprilia RS 125 Berevolusi Menjadi Aprilia RS4 125

Aprilia RS 125 sudah enggak asing lagi. Meski cuma 125cc tapi sangat disegani karena performa mesin 2 tak-nya yang melegenda. Bahkan keluarga Aprilia RS125 juga sempat jadi jawara di balap MotoGP kelas 125cc. Tapi yang ini beda bro! Seiring berjalannya waktu, sang legenda berevolusi dengan mesin 4 langkah yang lebih ramah lingkungan. Karenanya, namanya jadi RS4 125.

Kebetulan, PT Sentra Kreasi Niaga (SKN) mengimport motor asal Italia ini dan memasarkannya di Indonesia. Menjawab rasa penasaran, kami beruntung diperbolehkan mencoba unit berlivery special edition Max Biaggi yang di pakai balap di World Superbike (WSBK). Harga jual untuk varian terbatas ini dilepas Rp 73 juta!

Desain

Tampilannya benar-benar mirip RSV4. Itu loh, moge yang membawa Biaggi jadi juara dunia WSBK. Bentuk fairing hingga buntut dan tiga lampu utama yang terdiri dari dua lampu model split kanan dan kiri serta di tengah untuk lampu jauh napak serupa.

Pada buritan, tampilanya meruncing sama seperti RSV4. Uniknya, meski buntut terlihat sangat minimalis, tapi masih ada jok untuk boncenger. Bukan busa, namun hanya karet empuk sebagai alas pantat. Bentuk tangki pun proporsional bersanding dengan sasis alumunium yang bisa dilepas jadi dua bagian kanan-kiri. Tapi bedanya, dimensinya jauh lebih kecil dari RSV4.

Spion tanduknya juga menarik perhatian, terlihat futuristik tapi tetap mudah disesuaikan sudut pandangnya. Di area kaki-kaki, swing arm model pisang tetap dipertahankan. Bedanya deng

an versi terdahulu bermesin 2-tak, lengan ayun sengaja meliuk ke atas demi memberikan ruang pada perut knalpot. Di versi 4-tak, lengan ayun pisang ini justru memberi ruang buat ujung knalpot yang di sembunyikan di kolong fairing.

Sedang pada panel instrument-nya terlihat minimalis namun tetap sporty, Takometer ditunjukan menggunakan jarum analog, sedang di sisi kanannya panel digital berisi indikator kecepatan, odometer dan fuelmeter berikut informasi lampu.

Handling

Langsung coba nih motor buatan Italia ini! Saat duduk dan memegang setang, posisi riding-nya sport tulen. Jauh lebih merunduk ketimbang Ninja 250 injeksi sekalipun. Hal ini wajar karena sesuai dengan konsepnya yang murni motor sport dengan posisi setangnya rendah. Rasanya cocok untuk belajar cornering di sirkuit Sentul. Minat?

Joknya tidak terlalu empuk tapi cukup nyaman menjaga bokong tidak cepat panas. Sayang karena keterbatasan tempat pengetesan, tidak bisa merasakan beragam simulasi suspensinya. Yang jelas di jalanan mulus, terasa nyaman.

Yang luar biasa adalah ukuran kaki-kakinya. Terasa berlebih untuk ukuran motor 125 cc. Suspensi depannya yang sudah up side down 41 mm, sedang yang belakang monosok konvesional. Roda depan dikawal pelek lebar 2,75 inch dan dibalut dengan ban ukuran 100/80-17. Sedang roda belakang pakai pelek 3 inch dibalut ban ukuran 130/70-17.

Sayangnya ban bermerek Sava asal Slovenia ini terasa licin. Saat dicoba stoppie, beberapa kali hampir terpeleset. Juga ketika mengajaknya wheelie, ban malah spin. Yang lucu, ketika coba-coba burn out, eh enggak keluar asapnya heee..

Urusan rem juga punya cerita menarik. Khusus motor ini, perangkat mulai master, kaliper tipe radial hingga disk brake-nya bermerek J.Juan. Waduh, merek apaan nih? Kualitasnya jangan-jangan jauh dari Nissin atau Brembo? Tenang bro, kekhawatiran yang sama dengan yang kami rasakan langsung terjawab ketika mengetahui kalau rem ini juga mensuplai pacuan MotoGP.

Tepatnya oleh tim CRT Avintia Racing dengan pembalapnya Yonny Hernandez dan Ivan Silva. Di kelas Moto2 ada Julian Simon yang mempercayakan remnya pada J.Juan. Sedang di Moto3 dipakai oleh Maverik Vinales. Enggak ragu lagi kan?rem Aprilia RS4 125   juga mensuplai pacuan MotoGP

Performa

Ketika pertama kali putar kunci kontak dan menekan tombol starter langsung kaget dengan suara mesinnya. Lumayan kasar bro! Tapi, beberapa moge Eropa memang punya ciri khas yang sama, rasanya enggak terlalu bermasalah. Malah suara knalpotnya yang terlalu halus, jadi kurang gahar.

Mesin 125 cc DOHC 4 klepnya terasa memiliki tarikan yang halus. Kurang responsif di putaran mesin rendah. Tenaganya baru mulai terasa kala menyentuh 9000 rpm. Itu pun tidak terlalu istimewa, sulit untuk angkat roda depan. Padahal gear belakangnya sudah mengusung ukuran sangat besar.

Mesin baru Aprilia RS4 125 ini sudah lolos EURO 3 dan dilengkapi dengan sistem pengabutan bahan bakar tipe injeksi. Pendingin mesinnya juga sudah pakai radiator. Adem terus deh!

Spesification

Engine : type Four stroke liquid cooled single cylinder with electronic injection and 4 valves.
Timing system :  Double overhead camshaft � DOHC
Bore and stroke:  58 X 47 mm
Engine capacity : 124.8 cc
Compression ratio : 12.5 � 0.5:1
Ignition : Electronic with CDI capacity discharge
Start up : Electric
Lubrication : Wet sump
Gearbox : 6 Ratios, 1st 11/33 (0.33) 2nd 15/30 (0.50) 3rd 18/27 (0.67) 4th 20/24 (0.83) 5th 25/27 (0.92) 6th 23/22 (1.05)
Primary drive :  Gears, 69/29
Final drive : Chain, 60/13
Clutch :  Multiple discs, in oil bath
Frame : Aluminium perimeter frame
Front suspension  : 41 mm upside down fork, wheel excursion 110 mm
Rear suspension : Asymmetric swingarm with monoshock, wheel travel 130 mm
Brakes Front :  300 mm stainless steel disc with radial 4 piston calliper
Rear :  218 mm stainless steel disc and calliper with single 30 mm piston
Wheel rims :  In light alloy with 6 split spokes, with sealing profile for tubeless tyres; front: 2.75 x 17?; rear: 3.50 x 17?
Tyres : Front:  100/80 � 17?, rear: 130/70 � 17?
Dimensions :  Max  Length 1953 mm,Max width 740 mm,Max height at top fairing 1,138 mm, Saddle height 820 mm, Wheelbase 1,350 mm
Fuel tank capacity : 14.5 litres (including 3.5 litre reserve)
Emissions : compliance Euro 3

Read More

Penjualan Skutik Honda Mengalami Kenaikan Dari Tahun Sebelumnya

Kepemimpinan Honda di pasar skutik nasional semakin tak tergoyahkan menyusul keberhasilan PT Astra Honda Motor (AHM) menjawab kebutuhan konsumen di setiap segmen sepeda motor otomatik ini, baik di segmen Low AT maupun High AT. Berdasarkan data penjualan Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia (AISI), di pasar sepeda motor domestik total penjualan skutik pada Januari-Maret tercatat 1.054.103 unit atau tumbuh 9,5% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang hanya 962.328 unit. Pada kuartal pertama 2012 ini, pangsa pasar Honda di segmen skutik melonjak menjadi 61,6% dari hanya 53,8% pangsa pasar pada periode yang sama tahun lalu.

Di segmen Low AT yang dihuni oleh produk skutik dengan harga di bawah Rp12,5 juta, total penjualan skutik nasional mencapai 463.941 unit atau turun 15,3% dibandingkan dengan periode Januari-Maret tahun 2011 yang sebesar 547.914 unit. Pada periode ini, saat permintaan di segmen Low AT turun, pangsa pasar Honda meningkat tajam 24,4% dari hanya 43,4% pada triwulan pertama 2011 menjadi 67,7% pada periode yang sama tahun 2012. Di segmen ini, mengandalkan Honda BeAT, AHM berhasil menjual 314.263 unit sementara tahun lalu hanya 237.631 unit.

Honda BeAT sendiri dikenal sebagai skutik yang hemat bahan bakar dengan ukuran desain body compact yang sesuai dengan profil tubuh rata-rata masyarakat Indonesia. Di segmen Low AT, Honda BeAT merupakan trendsetter skutik di kalangan remaja dengan mesin 110 cc berpendingin udara yang memiliki fitur keamanan terlengkap seperti standar samping otomatis (Side Stand Switch) di mana mesin tidak dapat dinyalakan apabila dalam posisi turun dan Brake Lock yang berfungsi untuk mencegah motor loncat saat dinyalakan. Selain itu juga dilengkapi beberapa fitur unggulan seperti pengaman kunci bermagnet (Magnetic Key Shutter) dan Autochoke untuk memudahkan menghidupkan mesin tanpa harus menggeser tuas secara manual.

Di segmen High AT yang dihuni oleh produk skutik dengan harga di atas Rp12,5 juta, total penjualan skutik nasional mencapai 590,162 unit atau naik 42% dibandingkan dengan periode Januari-Maret tahun 2011 yang hanya 414.414 unit. Di segmen ini, Honda juga mendominasi dengan pangsa pasar 56,9% setelah berhasil menjual 335,531 unit atau naik 19,6% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang hanya 280.505 unit.

Di segmen ini, AHM menawarkan beberapa model skutik untuk konsumen dengan beragam pilihan harga yiatu Honda Vario Series, Honda Scoopy, Honda Spacy, dan Honda PCX. Model-model skutik Honda ini memiliki keunggulan di kelasnya karena selain hemat bahan bakar dan powerfull, juga memiliki fitur keamanan terlengkap ditambah fitur fungsional terbaik seperti fitur Helm-in pada Honda Spacy dan Honda Vario Techno 125 PGM-FI, yang bermanfaat untuk membawa barang kebutuhan sehari-hari.

Direktur Marketing AHM Margono Tanuwijaya menyatakan keunggulan skutik Honda di setiap segmen skutik ini merupakan hasil dari upaya AHM dalam menjawab kebutuhan konsumen terhadap sepeda motor skutik. Selain itu, dukungan segenap jaringan main dealer Honda di setiap wilayah juga menjadi faktor penting dalam mengantarkan Honda menjadi raja motor skutik di Indonesia. �Terima kasih kepada masyarakat yang telah memilih skutik Honda. Sesuai dengan filosofi One Heart atau Satu Hati, kami berkomitmen untuk selalu mempersembahkan produk dan layanan terbaik agar Honda dapat selalu menemani masyarakat Indonesia dalam mewujudkan mimpi mereka,� ujarnya.

Read More

Tips Agar Ban Dalam Awet

Bagi sobat bikers, pasti pernah dong ngecek roda dengan memegang ban motor setelah dipakai beraktivitas. Pastinya juga, ban akan terasa hangat ketika dipegang. Apalagi, ketika dipakai berkendara ketika cuaca terik. Tapi, itu baru ban luar. Bagaiman dengan ban dalamnya ya? Bisa lebih panas tuh! Menurut A. F. Saifudin, panas ini timbul dikarenakan sirkulasi ban dalam tidak stabil.

�Saat suhu ban dalam panas, karet ban akan memuai. Pada kondisi ini, ban dalam akan sensitif sekali terhadap benda-benda tajam seperti kerikil kecil,� kata mekanik yang kerja di Berkah Jaya Motor di Jl. Kramat, Pondok Labu, Jakarta Selatan.
Nah, Saifudin yang juga akrab disapa Mamang Cepot ini,  coba kasih tips buat bro and sister yang sering jalan jauh dan tak ingin ban enggak gampang panas. �Biar ban tidak mudah memuai, cukup kasih air bersih saja ke bagian ban dalam. Dijamin suhu ban lebih adem,� jelas mekanik yang bukan wayang Golek asuhan Asep Sunarya itu.

Buat menerapkan tips yang diberikan pun, mudah! Enggak sampai lima menit buat melakukannya. Langkah pertama, bro cukup kempeskan dulu ban yang masih terisi angin dengan mencopot pentil.

Lalu ketika ban sudah kempes dan diambil mekanisme pentilnya, lanjutkan dengan memasukan air ke ban dalam. Sobat bisa gunakan sendok makan atau sedotan sebagai alatnya.
�Cukup dua sendok makan atau sekitar 10 ml untuk ban depan. Kalau ban belakang, takarannya empat sendok makan atau sekitar 20 ml air. Setelah air dimasukan, tinggal pompa kembali deh bannya,� urai Mamang Cepot. Gampang sih, tapi jadi sarang nyamuk enggak ya? He..he..he� Trik ini bisa dipakai bagi yang mau jalan jauh..

Read More

Hal � Hal yang Perlu di Perhatikan saat Tambal Ban

Ada yang perlu diperhatikan pada waktu tambal ban di pinggir jalan. Biar putaran roda nggak oleng, saat pemasangan ban kembali ke pelek pastikan tetap dalam kondisi balance. Sehingga tidak bikin getar. Apalagi saat melakukan penambalan, tukang tambal umumnya mengerjakan secara instant. Pada waktu ban dalam dibongkar untuk ditambal, rodanya enggak dipisahkan. Namun tetap nempel dengan motor.

Ahasil garis penstabil alur roda, tanda balancer di ban luar dan posisi pentil memungkinkan melenceng hingga bikin roda oleng. Nah, biar enggak dialami motor sampeyan, pastikan roda yang kempes harus dilepas dulu dari motor untuk menghindari penyebab ban oleng. Kalau ban dilepas, ban luar dengan mudah lepas dari pelek.

Begitupun saat menarik dan memasang ban dalam kembali setelah ditambal. Apalagi saat pemasangan tanda balancer, posisi pentil dan garis alur penstabil di ban luar. Yang pasti memposisikannya lebih gampang.

Yang tak kalah penting, kalau ban dalam bocor enggak bisa lagi dipakai. Untuk menggantinya pastikan ukuran ban dalam sesuai ban luar yang dipakai. Sebab kalau ukuran ban dalam terlalu kecil gampang bocor. Terlalu besar putaran roda enggak imbang dan yang diserang leher rodanya.

Read More

BMW HP4, Pengembangan Dari BMW S1000RR

BMW kembali menelurkan model anyar, kali ini adalah pengembangan dari BMW S1000RR yang tenar di ajang balap World Superbike (WSBK) sekaligus pengembangan dari versi terdahulu, BMW HP2. Motor yang mengusung banyak evolusi pada teknologi dan fitur-fitur canggihnya ini hadir dengan mesin yang sama seperti BMW S1000RR, 4 silinder segaris. Mesin ini diklaim punya power puncak hingga 190 hp di 13.000 rpm dan torsi mencapai 83 ft-lb. Torsi ini mulai terasa sejak 6.000 sampai 9.750 rpm. Sama seperti pendahulunya, motor ini juga dilengkapi dengan empat pilihan mode berkendara. Ada Rain, Sport, Race and Slick.

Bedanya, penyesuaian banyak dilakukan oleh BMW. Misalnya pada mode rain, tenaga tidak langsung drop. Power maksimal tetap bisa dirasakan, tapi torsi pada 2.500 sampai 8.000 rpm disetting halus agar pengendara tetap aman saat ngebut. Istimewanya, pada mode slick atau mode yang siap turun balap, disematkan juga dengan launch control terbaru. Sama seperti tunggangan balap sekelas WSBK atau MotoGP, launch control membantu memaksimalkan akselerasi saat melakukan start. Torsi puncak akan dikonsentrasikan pada roda belakang, rider tinggal fokus mengkontrol akselerasi saat start dengan membuka tuas kopling tanpa menghiraukan bukaan gas yang terlalu besar atau kecil.
Launch control ini juga dipadukan dengan anti-wheelie, mesin secara otomatis akan mengurangi semburan torsinya ketika roda depan terdeteksi terangkat terlalu tinggi. Selain lebih aman, proses start pun lebih mulus. Motor ini juga dilengkapi dengan anti-lock brakes system (ABS) yang sama dengan BMW S1000RR versi balap. Data ABS yang digunakan pada mode berkendara slick, diperoleh langsung dari arena Germany�s IDM Championship. Sedang perangkat remnya, tetap menggunakan kaliper Brembo tipe monobloc.

Sedang suspensinya diracik istimewa. BMW mengklaim motor ini jadi yang pertama mengusung Dynamic Damping Control (DDC). DDC ini lebih canggih dari Electronic Suspension Adjustment systems (ESA) yang pernah diluncurkan BMW. Pasalnya penyesuaian karakter suspensi ESA harus diaktifkan lewat tombol, sedang pada DDC penyesuaiannya bisa dilakukan secara otomatis.
Sokbraker ini terintegrasi dengan engine control unit dan sensor box, yang artinya terhubung juga dengan perangkat Antilock Brake System (ABS) dan traction control. Data yang diterima dari sensor box langsung dikirim ke sokbraker yang kemudian bekerja mengeraskan atau melembutkan redaman dengan mengatur katup kekerasan atau damping valve.

Saat akselerasi misalnya, bobot kendaraan pasti bakal lebih besar di belakang. Maka secara otomatis katup sokbraker belakang akan membuat karakter suspensi jadi lebih keras agar lebih stabil dan memberikan traksi yang lebih baik. Begitu juga saat melintasi urutan tikungan dan melakukan pengereman, suspensi akan selalu memberikan kenyamanan dan stabilitas bagi pengendaranya.
Semua fitur ini disempurnakan dengan bobot keseluruhan motor yang lebih ringan dari BMW S1000RR, sunat berat badan diperoleh berkat aplikasi pelek tipe forget dan knalpot titanium yang jauh lebih ringan dari versi standarnya. Sayangnya, secara desain hampir tidak ada bedanya dengan BMW S1000R, fairing dan desain lainnya masih mirip-mirip.

Read More

Suzuki Nex Super Fi : Motor Matic Injeksi Pertama Suzuki

Persaingan motor matic murah injeksi makin sengit dengan hadirnya Suzuki Nex Super Fi. Motor matic injeksi pertama Suzuki ini resmi mengaspal pada Sabtu (9/6). Di pasar matic injeksi dalam negeri, Nex Super Fi akan berhadapan dengan Mio J dan Spacy PGM-FI. Dan harga yang ditawarkan pada Nex Super Fi ini hanya lebih mahal Rp 250 ribu dari versi karburator nya yang telah mengaspal sejak akhir tahun lalu.

Yup, Nex Super Fi dibanderol Rp 12,65 juta dan Nex karbu dihargai Rp 12,4 juta. Harga tersebut, kondisi on the road Jakarta. Perbedaan sosok antara keduanya hanya terdapat pada warna pelek, smoke biru pada sein dan indikator injeksi pada panel speedometer. Spesifikasi mesin Nex Super Fi masih sama seperti versi karbunya.

Yakni tipe 4-tak, 1 silinder SOHC dengan diameter langkah x stroke 51x 55,2 mm menghasilkan kapasitas ruang bakar 113 cc. Sedangkan striping dan kelir bodi yang ditawarkan pada Nex Super Fi juga sama seperti versi Nex karbu. Diantaranya, biru, putih, hijau, pink, merah dan hitam

Read More

Suzuki GW 250 Mendapatkan Sambutan Hangat Dari Para Bikers

Kabar beredarnya GW 250 dipasaran roda dua pada tahun 2012 mendapat sambutan hangat dari biker sejati di tanah air. Motor ini cukup laris di kawasan eropa dan terinspirasi dari sang legenda B-King. Motor ini menyajikan nuansa sport turing yang tangguh dengan tampilan yang garang nampaknya akan mengambil hati para pecinta motor batangan.  Motor ini mengarah dan bersaing ketat dengan CBR 250 walaupun modelnya sangat jauh berbeda, tapi bila di tinjau harganya yang diprediksi hampir setara bukan tidak mungkin menjadi rival yang cukup mengancam!!!

Mesin juga cukup tangguh dengan menggendong  teknologi dua silinder berkapasitas 250cc. Urusan tenaga tidak perlu diragukan masbro karena Suzuki mengkalim 26 dk pada kitiran 8.500 Rpm di tambah torsi badak 24 Nm (7.000 Rpm) dijamin akselerasinya maknyossss�.. Berat kendaraan sekitar 180 kg .. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) kabarnya hanya menyediakan 300 unit perbulan yang didatangkan secara CBU dari negeri tirai bambu.

Spesifikasi:

Name:Inazuma 250

Type: Naked

Spesifikasi Mesin

Displacement:250cc Engine:250cc Maximum Power:26 Bhp @ 8500 rpm

Maximum Torque:24.2 Nm @ 7000 rpm

Gears:6 Speed

Cooling Type:Liquid Cooling

Spesifikasi Lain:

Berat: 180 kg

Battery Type:Maintainance Free

Wheel Type:Alloys

Warna : Biru, hitam, Abu-abu.

Read More

Monstrac GT S200 Menerapkan Sistem Teleskopik

Monstrac GT S200, sebuah MX bike yang dilengkapi perangkat jalanan seperti Spion, sein, lampu utama, dan lampu belakang.Monstrac GT S200 adalah kelanjutan gen GT dengan versi dual purposes. Bersasis downtube single shock absorber lengan ayun ekstra lebar. Suspensi depan masih menerapkan sistem teleskopik dengan karet pelindung, suspensi belakang mono absorber, sistem pengereman discbrake single piston depan belakang.

GT S200 berflatform offroad murni : ban pacul ring 19 di depan dan ring 16 di belakang, stang lebar dengan bar, bodi dan tanki BBM plastik, seater pelit ekstra sempit, tanpa footstep buat pembonceng. Kalau memperhatikan bentuk headlamp ada aura desain enduro bike Eropa disana, namun dibalik cover headlamp hanya tersedia dashboard sederhana. Lampu sein berbentuk oval dilengkapi mata kucing di kiri dan kanan suspensi, sementara lampu belakang berbentuk kotak menjadi satu kesatuan dengan tail.

Read More

Harley Davidson 2013 Punya Pilihan Warna � Bling � Bling �

Untuk model 2013, Harley-Davidson punya pilihan warna �bling-bling� spesial Hard Candy Custom yang mengilat ketika terkena sinar matahari dengan efek glitter, yaitu Hard Candy Big Red Flake (merah metalik), Hard Candy Lucky Green Flake (hijau metalik) dan Hard Candy Coloma Gold Flake (keemasan metalik).

Gaya warna ini muncul pertama kali pada sepeda motor chopper di era 1960-an. Kini, warna permen makin menarik karena dikombinasikan dengan dominasi krom brilian dan detil aksesoris. Saking bangganya, Harley-Davidson sesumbar bahwa tidak akan ada produsen sepeda motor lain yang berani menggunakan warna-warna tersebut.
Pilihan warna Hard Candy Custom tersedia dalam beberapa model, yaitu Sporster Forty-Eight, Sporster Seventy-Two, Dyna Blackline, Softail Deluxe, dan CVO Breakout. PT Mabua Harley-Davidson (MHD) akan menghadirkan pilihan-pilihan warna itu pada jajaran model 2013 yang akan dirilis 4 November mendatang di XXI Ballroom Djakarta Theatre, Jakarta.
�Untuk mendukung tema Hard Candy Custom, kami akan menyertakan koleksi aksesoris dan  merchandise umum dengan warna senada untuk mendukung penampilan pengendara. Jadi, pilihan untuk membeli sepeda motor Harley-Davidson semakin banyak. Kalau nggak kebagian edisi anniversary 110th, pilihannya bisa jatuh pada Hard Candy Custom,� urai Djonnie Rahmat, Presiden Direktur MHD.
So, pilih warna kesukaan, besut sang legenda, dan buatlah pelangi merasa cemburu dengan �bling-bling� warnanya.

Read More

Suzuki GSX-R600 Motor Andalan Lengkap Dengan Spesifikasinya

Motor ini merupakan andalan Suzuki yang akan bersaing dengan CBR 600 RR maupun ZX 6 R. Berikut ini spesifikasi lengkap dari Suzuki GSX-R600:
Spesifikasi: umum

Model: Suzuki GSX-R600
Tahun: 2011
Kategori: Sport
Mesin dan transmisi

Kapasitas: 599.00 cc (36,55 inci kubik)
Tipe Mesin: In-line empat, dua-stroke
Detail Mesin : Hot-peened conrods, krom berlapis-nitrida dan cincin kompresi atas minyak kontrol, dan lubang ventilasi pentagonal
Daya: 124,04 HP (90,5 kW)) @ 13500 RPM
Torsi: 69,60 Nm (7.1 kgf-m atau 51,3 ft.lbs) @ 11500 RPM
Kompresi: 12.9:1
Diameter x langkah: 67,0 x 42,5 mm (2,6 x 1,7 inci)
Katup per silinder: 4
Sistem bahan bakar: Injection
Bahan Bakar kontrol: DOHC
Pengapian: Electronic pengapian (transistorized)
Sistem pelumasan: Wet sump
Sistem pendingin: Cair
Gearbox: 6-speed
Transmisi jenis,
Final drive: Chain
Driveline: RK525SMOZ8, 114 link
Chassis, suspensi, rem dan roda

Rake (sudut garpu): 23,9 �
Trail: 97 mm (3,8 inci)
Suspensi depan: Showa Big Piston Front-Fork
Perjalanan suspensi depan: 130 mm (5,1 inci)
Suspensi belakang: Link jenis, coil spring, minyak peredam
Suspensi belakang perjalanan: 136 mm (5,4 inci)
Ban depan dimensi: 120/70-ZR17
Ban belakang dimensi: 180/55-ZR17
Rem depan: cakram ganda. Bremo, 4-piston
Rem depan berdiameter 310 mm (12,2 inci)
Rem belakang: cakram tunggal. Bremo
Ukuran Fisik dan Kapasitas

Berat termasuk  minyak, gas, dll: 187,0 kg (� 412,3)
Tinggi Jok: 810 mm (31,9 inci) Jika diatur pengaturan terendah.
Tinggi total: 1,135 mm (44.7 inci)
Panjang keseluruhan: 2,030 mm (79,9 inci)
Lebar Keseluruhan: 710 mm (28.0 inci)
Ground clearance: 130 mm (5,1 inci)
Wheelbase: 1,385 mm (54,5 inci)
Kapasitas bahan bakar: 17.00 liter (galon 04:49)

Read More

Viar Vix R 200 Sekilas mirip Honda CBR 250R

Lagi, pabrikan sepeda motor Viar menyiapkan model anyar. Kali ini adalah tipe sport yang konon akan diberi nama Vix R 200. Sesuai angka dibelakang namanya, motor ini dibekali mesin 200cc.  Paling mencolok mata adalah desain bodinya. Sekilas mirip Honda CBR 250R. Enggak percaya, silahkan lihat sendiri. Perhatikan bagian samping fairing dan desain buntutnya. Sekilas mirip motor sport andalan Honda itu.

Behel di jok belakang, sepatbor depan dan visornya juga mirip. Bedanya motor sport yang juga telah mengadopsi monoshock di belakang ini punya suspensi depan upside down. Selain itu sasis yang digunakan juga mengusung tipe deltabox bukan turbular.

Sayangnya belum ada kepastian berapa harga jualnya dan kapan akan mulai diluncurkan. Besar kemungkinan motor ini akan menemani varian sport Viar sebelumnya, Vix R 150.

Soal harga pasti akan dibanderol lebih hemat. Kabarnya akan menjadi pesaing di kelas sport entry level. Bersaing dengan Pulsar 135 LS atau Minerva R 150 VX. Tertarik?

Read More

Honda Indonesia Meluncurkan CBR 250R dengan Stripe dan Warna Baru

Setelah di Amerika awal bulan lalu, kini giliran Honda Indonesia meluncurkan CBR 250R dengan stripe dan warna baru. Penyegaran ini bertujuan agar  penjualan sepeda motor sport Honda bisa tetap laris.
Warna yang paling gres bermotif Repsol seperti RC213V tunggangan Casey Stoner dan Dani Pedrosa di ajang MotoGP. Juga ada warna �Tricolor� (merah-putih-biru) khas Honda Racing. Dua warna yang sudah ada, merah dan hitam juga sedikit mengalami ubahan dengan menambah aksen gelap, sehingga lebih sangar!


�Kami yakin refreshment warna dan tambahan varian baru  ini mampu memenuhi keinginan konsumen pecinta motor sport premium, terutama mereka yang menyukai ajang balap kelas dunia,� ujar Direktur Pemasaran AHM Margono Tanuwijaya dalam keterangan resmi yang diterima, (28/9/2012).
Dengan warna baru CBR 250R dibanderol mulai Rp 42,55 juta, khusus Repsol Edition Rp 43,55 juta, tipe ABS ada dua pilihan Black Knight Rp 49,75 juta dan Repsol Edition Rp 51 juta (OTR Jakarta). Sejak diluncurkan, CBR250R sudah terjual 12.000-an unit dengan ditetapkan target 1.000 unit per bulan.

Read More

Oktober Ini, Suzuki Inazuma Akan segera Diluncurkan

Sesuai jadwal, Suzuki Inazuma akan secara resmi diluncurkan pada bulan Oktober 2012 ini. �Ya, pertengahan bulan ini,� buka Yohan Yahya, GM 2W Marketing & Business Development PT Suzuki Indomobil Sales (SIS). Tepatnya ada di tanggal 12 Oktober mendatang. Meski baru akan dipasarkan secara resmi bulan ini, sejak awal Agustus lalu PT SIS sudah membuka inden untuk pembelian motor sport naked 2 silinder ini. �Saya tidak hafal jumlahnya, tapi inden yang masuk sudah banyak. Padahal pemesannya belum melihat unitnya langsung,� terang Yohan ketika dihubungi lewat telepon genggamnya.

Untuk para penginden yang sudah lebih dulu memberikan tanda jadi, sudah akan menerima unitnya di bulan Oktober ini. Suzuki Inazuma sendiri dijual dengan harga Rp 46 jutaan. Totalnya ada dua pilihan warna yaitu candy cardinal red dan pearl nebular black. Secara harga, Suzuki Inazuma dijual lebih mahal ketimbang CBR 250R non ABS yang dilepas Rp 42,5 juta. Sedang bila dibandingkan dengan CBR 250R ABS juga lebih murah, karena line up andalan Honda ini dijual Rp 49,75 juta.

Meski begitu, Inazuma memiliki keunggulan mesin dua silinder berkapasitas silinder murni 248cc. Setiap silinder disumpal piston bore 53,5mm x stroke 55,2mm. Mesin SOHC-nya sudah dilengkapi dengan pendingin cair. Tenaganya diklaim tembus 24 hp pada 8.500 rpm serta torsi 23,8 Nm pada 6.500 rpm.

Read More

Ducati Multistrada 1200 versi 2013 Siap Meluncur

Ini dia, Ducati Multistrada 1200 versi 2013. Untuk tahun depan, Ducati menyematkan banyak perubahan pada motor andalannya ini. Paling jelas terlihat adalah estetika desain yang disempurnakan. Tidak terlalu banyak berubah, tapi peleknya benar-benar beda. Versi terbaru lebih nampak lebih kokoh.

Pada Multistrada 1200 versi standar, kini dilengkapi dengan pilihan Riding Mode, Ride-by-Wire (R-b-W) dan Ducati Traction Control (DTC) juga Anti Lock Brake System (ABS) paling baru. Sedang varian Multistrada 1200 S yang lebih tinggi kastanya di lengkapi dengan semi-active suspension system, Ducati Skyhook Suspension (DSS). Tidak ketinggalan juga opsional boks samping dan standar tengah..

Sedang varian Multistrada 1200 S Granturismo yang merupakan flagship untuk varian turing, kini dilengkapi dengan boks besar di belakang dan samping kanan-kiri. Juga ada tambahan LED illumination dan ban dengan spesifikasi jarak jauh.

Dan terakhir adalah varian Multistrada 1200 S Pikes Peak, kalau yang ini mengusung livery kemenangan saat menjuarai mountain race bike tahun 2012 lalu. Selain lebih simpel, beberapa komponen seperti knalpot sudah pakai tipe racing aftermarket keluaran Termignoni.

Rencananya, motor ini akan dipamerkan di INTERMOT motorcycle show di Cologne, Jerman pada 3 sampai 7 Oktober mendatang. Sedang untuk penjualan, mulai akan dipasarkan pada bulan Desember 2012.

Read More